Rabu, 07 September 2022

Wakapolresta Pontianak Pantau Langsung Pengamanan Aksi Unjuk Rasa di Gedung DPRD Kota Pontianak



Polresta Pontianak Polda Kalbar. - Wakapolresta Pontianak  AKBP Natalia Budi Darma, S.ik M.H,. memantau langsung jalannya pengamanan aksi unjuk rasa Damai yang digelar di depan Gedung DPRD Kota Pontianak, Selasa (06/09/2022)


Dalam pengamanan aksi unjuk rasa oleh Himpunan Mahasiswa Islam  tersebut, Polresta Pontianak menurunkan  Ratusan Personilya personelnya guna memastikan kegiatan tersebut berjalan aman, kondusif serta mencegah  dampak dari aksi unjuk rasa  tersebut seperti timbulnya kemacetan lalu lintas masuknya kelompok lain yang dapat memprovokasi massa.


Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh himpunan mahasiswa tersebut dipicu oleh issue kenaikan harga BBM oleh Pemerintah, juga  naiknya harga kebutuhan pokok lainya. 


Selesai pelaksanaan Pengamana  Aksi Unjuk Rasa,  dilaksanakan Apel Konsolidasi  oleh persnik yang terlibat dalam Pengamanan Aksi Unjuk rasa,  dalam kesempatan ini Wakapolresta  Pontianak  AKBP Natalia Budi Darma, S.ik MH mengapresiasi aksi yang dilakukan mahasiswa karena menyuarakan aspirasinya dengan tertib dan aman,  serta  mengucapkan Terima kasih kepada seluruh Anggota Polresta Pontianak  yang terlibat dalam Pelaksanaan Pengamanan unjuk rasa ini  dapat berjalan dengan baik dan tertib. 


"Karena itu kita adalah cerminan dalam memberikan pelayanan kepada adik-adik kita para Mahasiswa  dalam menyampaikan pendapat  dimuka umum,   kita layani dan  menjaga mereka  agar tidak  mengganggu masyarakat lainya  dalam beraktifitas,  setta  dalam menyampaikan aspirasi  berjalan dengan tertib dan  tidak anarkis,  


Tak hanya itu , dengan kehadiran Polisi ditengah-tengah aksi unjuk rasa diharapkan kegiatan bisa berjalan dengan aman dan lancar, sehingga jika terjadi aksi anarkis oleh massa yang berunjuk rasa bisa diantisipasi dengan baik.


" Pada dasarnya, kehadiran Polisi hanya untuk melayani dan mengamankan aksi unjuk rasa, sehingga tidak tersusupi oleh pihak pihak yang bisa memicu kerusuhan, dengan demikian rekan rekan bisa menyampaikan aspirasinya kepada  Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan warga lainnya yang tidak ikut berunjuk rasa bisa merasa aman dan beraktifitas seperti biasanya tanpa ada rasa was-was," tutupnya (Humas Resta Ptk)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar